Djarot Lolos Penghadangan


Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat ikut menghadiri tabligh Akbar haul Soeharto, mendapat penolakan di Masjid At Tin.
Ia dilarang beberapa massa yang melarangnya untuk ikut dalam Peringatan ke-51 Supersemar dan haul mantan Presiden Indonesia Soeharto yang digelar dengan rangkaian acara ‘Dzikir dan Shalawat Untuk Negeri’ di Mesjid Agung At-Tin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
Wakil gubernur petahana yang hadir sebelum solat Jumat itu, datang bersama rombongannya. Namun, begitu rombongan akan masuk kedalam masjid At-Tin, jamaah langsung melakukan penghadangan. “Jangan perbolehkan masuk, jangan sampai dia (Djarot), masuk kedalam masjid,” teriak jamaah.
Adu argumen pun terjadi antara Djarot dengan jamaah yang mencoba menghadangnya. Adu argumentasi yang cukup panas pun terjadi, pasalnya rombongan Djarot memaksa tetap masuk ke dalam. “Usir-usir pokoknya tak boleh masuk,” teriak para jamah.
Namun, dengan proses yang cukup panjang dan alot, akhirnya Djarot diperkenankan masuk ke dalam meskipun mendapatkan penolakan.
Djarot sempat masuk masjid pukul 18.08 dan sempat ditahan di depan pintu VIP karena ditolak sebagian jamaah, namun setelah menunjukan undangan dirinya diperkenankan masuk. (berita)

0 komentar:

Posting Komentar